Senin, 05 Maret 2012

Kecamatan Batahan Dilepaskan Saja Ke Sumbar

Panyabungan (MO)Kecamatan Batahan Kabupaten Mandailing Natal selalu diposisi anak tiri. Perhatian pemerintah daerah selalu minus, terutama infrastruktur mengakibatkan jalan ke sana compang camping.
Jika begini terus, sebaiknya Batahan masuk ke Provinsi Sumatera Barat saja agar lebih baik infrastruktur dan kesejahteraan rakyatnya.

“Sejak Kecamatan Batahan defenitif di era Tapanuli Selatan hingga era Mandailing Natal, perhatian sangat minim,” kata Anggota DPRD Madina Ali Hanafiah, kepada Mandailing Online, Jum’at (2/3).
Ali mengungkapkan, kondisi jalan yang compang camping menyebabkan biaya transportasi sangat tinggi bagi warga Batahan. Kondisi ini tak pernah berubah. Masyarakat Batahan yang akan keluar menuju kota Natal saja harus mengeluarkan uang diatas Rp.100.000 ribu sekali jalan, via laut. 

“Bila kita melakukan pembedahan terhadap APBD tahun anggaran 2012, pembangunan kewilayah Pantai barat sangat minim terutama untuk kecamatan Batahan,” tegaskan Ali.
Ali mengungkapkan, saat Pilkada lalu, bupati Hidayat Batubara sangat rajin turun ke batahan dan menyatakan bersedia membangun jalan mulai dari Kecamatan Sinunukan ke Batahan. Namun, saat ini kondisinya sangat cukup parah, bahkan bila di musim penghujan seperti sekarang ini, kondisi jalan berlobang-lobang seperti kubangan kerbau.

“Keluhan-keluhan masyarakat ini harus secepatnya ditanggapi oleh Bupati Madina Hidayat Batubara, dan masyarakat sangat berharap agar bupati untuk turun secara langsung kesana,” tegaskan Ali Hanafiah.
Ali Hanafiah menilai kekecewaan masyarakat tersebut sangat berdasar. Bukan hanya pada persoalan infrastruktur, juga persoalan izin-izin perusahaan perkebunan di wilayah itu yang tak kunjung beres, baik PTPN IV maupun PT. Palmaris. Termasuk juga tidak kunjungnya terselenggara plasma untuk masyarakat terutama dari PT. Palmaris.

“Bila Pemkab Madina tidak serius menanggapi ini, masyarakat Batahan akan melayangkan surat ke Mendagri, Gubernur dan Bupati Madina untuk bergabung ke Sumbar,” pungkas Ali. (mar)

Source: Klik Disini

3 komentar:

Drs. Hamzah Johan mengatakan...

Barangkali suatu ide yang bagus kalau Batahan dimasukkan ke provinsi sumbar, mengingat budaya, agama, bahasa dan geografis yg lebih dekat dengan sumbar. Kemajuan tdk boleh dikekang oleh sejarah. Generasi hari ini mesti diberikan pilihan terbaik untuk kemajuan daerah. masyarakat batahan bisa melakukan pergerakan demi kemajuan tersebut, bisa lewat tulisan, mubes, permohonan masyarakat kpd DPR dan Presiden. memang hambatsnnya sangat banyak karena politis dan kepentingan, tapi yakinlah jika masyarakat batahan bersatu bisa tercapai.

Unknown mengatakan...

saya rasa ide yang bagus kalau batahan masuk ke wilayah sumbar,mengingat selama ini,batahan hampir tidak pernah di perhatikan,besar kemungkinan kalau batahan akan maju di wilayah sumbar,sebab banyak remaja2 yang ingin bersekolah dan kuliah di wilayah sumbar,tapi keinginan mereka terkendala transportasi,

Batahan Kita... mengatakan...

@bang Hamzah @Andrias, Untuk membahas rencana sesuai subject tulisan ini kawan-kawan bisa join di group FB: Batahan Expose. Terimakasih

Posting Komentar

Mengenai Saya

Foto saya
Untuk pengiriman berita berupa reportase, opini, usul, atau apapun terkait Batahan, bisa diemailkan ke: feribatahan@yahoo.com atau batahan123@gmail.com

Total Tayangan Halaman

 
Design by NewWpThemes | Blogger Theme by Lasantha - Premium Blogger Themes | New Blogger Themes